Inilah Kata-Kata Dalam Bahasa Bali Yang Masih Misterius

Posted by Author Friday, September 13, 2013 10 comments
Tidak ada provinsi di indonesia yang tidak memiliki bahasa daerah masing-masing, indonesia adalah negara yang sangat kaya dengan bahasa daerah dan sebagian besar masih dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya sebagai bahasa sehari-hari, bahasa daerah juga diaktualisasikan dalam bentuk karya sastra. Salah satu bahasa daerah yang memiliki tata bahasa dan kesusastraan adalah bahasa bali, sampai dengan saat ini kurikulum kesusastraan bahasa bali masih bisa ditemui di lembaga-lembaga pendidikan formal, seperti perguruan tinggi.

Bahasa bali sudah memiliki tata bahasa yang cukup baik dan untuk mempelajari bahasa bali tidaklah sulit, dengan memperkaya perbendaharaan kata saja sebenarnya bahasa bali sudah bisa dikuasai. Ada satu fakta menarik yang terdapat dalam beberapa kata dalam bahasa bali yaitu tidak memiliki padanan kata dalam bahasa indonesia, oleh karena itulah artikel ini diberi judul yang terdengar sangat dramatis, sebenarnya maksud dari judul di atas adalah kata-kata dalam bahasa bali yang tidak ada padanan katanya dalam bahasa indonesia.

Berikut adalah beberapa kata dalam bahasa bali yang tidak ada padanan katanya dalam bahasa indonesia,

Kanggoang
Tidak ada padanan kata dalam bahasa indonesia untuk kata yang satu ini atau paling tidak sangat banyak orang bali yang tidak tahu padanan kata dalam bahasa indonesia untuk kata ini, termasuk saya. Biasanya orang bali menggunakan kata "kanggoin" bila diucapkan dalam bahasa indonesia, ini contoh kalimatnya, "Kanggoang kopine sing manis" yang artinya ".....kopinya tidak manis", titik-titik dalam kalimat bahasa indonesia seharusnya diisi dengan padanan kata dari kanggoang, nah karena orang bali tidak tahu padanan kata kanggoang, biasanya dipakai kata "kanggoin" jadi kalimatnya menjadi "kanggoin kopinya tidak manis". Apabila diterjemahkan kata "kanggoang" kurang lebih berarti permintaan kepada orang lain atau diri sendiri untuk menerima sesuatu seadanya atau menerima saja apa yang ada, jadi dalam contoh kalimat di atas maksudnya adalah agar menerima kopi yang tidak manis. Mungkin sobat ada yang tahu padanan kata dari kata "kanggoang", bisa dishare di sini.

Likad
Untuk kata yang satu ini saya juga tidak menemukan padanan kata yang pas dalam bahasa indonesia, kata "likad" kurang lebih berarti suatu yang tidak mengenakkan atau menyulitkan (untuk perasaan maupun aktivitas fisik). Oke langsung saja ke contoh kalimat, "Likad sajan yen ngambahin kemo" artinya "....sekali jika lewat sana", titik-titik seharusnya diisi dengan padanan kata "likad". Dari contoh kalimat tersebut bisa saja titik-titik diisi dengan kata "sulit", tapi padanan kata "sulit" dalam bahasa bali adalah "keweh" atau "sukeh", jadi kata "sulit" juga kurang pas menurut saya, gimana menurut sobat? kalau ada masukan bisa dibagi di sini.

Mungkin masih ada kata lain dalam bahasa bali yang masih "misterius" tapi hanya baru dua kata ini saja yang terlintas di pikiran saya, tentunya akan saya update lagi jika saya menemukan kata-kata yang lain atau jika sobat memiliki kata-kata lain yang masih "misterius" silahkan di sharing di kolom komentar.

Bahasa bali memiliki begitu banyak fakta unik, saya akan terus menggalinya sebagai bahan untuk artikel-artikel blog ini. 


TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Inilah Kata-Kata Dalam Bahasa Bali Yang Masih Misterius
Ditulis oleh Author
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://erianajayadi.blogspot.com/2013/09/bahasa-bali-misterius.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

10 comments:

Unknown said...

Likad=ribet

Indra said...

Nenggel?

Indra said...

Nenggel?

Agung Raka said...

Kanggoang seperti kata untuk permakluman...

OK Blog said...

"puk" dan "nok", contoh"

sing ade "puk"
lawar ne jaen sajan "nok"

Unknown said...

Likad : sulit/ribet
Kanggoin : gapapa

Yoomelleyelash said...

kanggoang: sekadar/alakadarnya

Sumarni said...

Artikel di bawah ini berkaitan dengan artikel diatas ...
Ayam saat ini merupakan suatu hobi yang sudah sangat tidak asing lagi dari sejak dulu dan bukan hanya di indonesia saja akan tetapi hingga di berbagai negara di dunia, Baik itu Ayam aduan, Ayan Hias Ataupun Ayam lainnya, selain menjadi hobi kini ayam juga menjadi peluang bisnis yang sangat menarik, karena peminatnya yang setiap hari bertambah dan semakin banyak. Baca selengkapnya klik link ini : https://pemainayam.net/cara-melatih-ayam-agar-kuat-dan-bringas-saat-bertarung/

Unknown said...

Kanggoin

matarior said...

Kanggoin = sebenarnya = actually

Post a Comment

Belajar SEO dan Blog support Online Shop Aksesoris Wanita - Original design by Bamz | Copyright of Artikel Eriana Jayadi.